Gara-gara 3 Jet Tempur Jatuh, Kapal Induk AS Pulang ke Kandang

Kapal induk Amerika Serikat USS Harry S Truman (CVN 75) saat melewati Selat Gibraltar pada 25 November 2024. Kapal induk AS ini bertabrakan dengan kapal kargo Besiktas-M berbendera Panama di Laut Mediterania pada Rabu (12/2/2025) malam.(US NAVY/MICHAEL GOMEZ via AFP)

WASHINGTON DC – Kapal induk USS Harry S Truman dalam perjalanan pulang ke Amerika Serikat (AS) usai kehilangan tiga jet tempur saat menjalankan misinya.

USS Harry S Truman merupakan salah satu kapal induk yang diterjunkan dalam misi melawan pemberontak Houthi di Yaman.

Kapal induk tersebut memasuki perairan di Timur Tengah pada Desember, sebagaimana dilansir Business Insider, Senin (19/5/2025).

Namun setelah itu, USS Harry S Truman mengalami berbagai insiden yang merugikan, termasuk kehilangan tiga jet tempur F/A-18 Super Hornet yang diperkirakan menelan biaya sekitar 60 juta dollar AS (Rp 984 miliar) per unit.

Jet tempur F/A-18 Super Hornet pertama yang jatuh terjadi pada Desember 2024.

Kala itu, kapal penjelajah rudal USS Gettysburg salah tembak sehingga menjatuhkan “kawannya” sendiri di Laut Merah.

Pada pertengahan Februari, USS Harry S Truman bertabrakan dengan kapal komersial besar di Mediterania, dekat Port Said, Mesir.

Kapal induk tersebut rusak dan harus berlayar ke pangkalan angkatan laut AS untuk diperbaiki. Insiden tersebut membuat komandan kapal dipecat.

Pada akhir April, kapal induk tersebut kembali ke Laut Merah. Namun, satu unit jet tempur F/A-18 Super Hornet jatuh ke laut bersama traktor yang sedang menariknya di dek kapal.

Seorang pelaut terpaksa melompat dari kokpit tepat sebelum pesawat jatuh ke air hingga membuatnya terluka.

Beberapa pekan kemudian, pada awal Mei, satu unit jet tempur F/A-18 Super Hornet kembali jatuh ke laut karena gagal berhenti saat mendarat di dek kapal.

Jet tempur tersebut akhirnya jatuh karena pengait di ekor pesawat tidak berhasil menangkap kabel penahan di geladak kapal induk.

Beruntung, kedua awak jet berhasil keluar menggunakan kursi pelontar dan langsung diselamatkan oleh helikopter.

Berlayar pulang

Seorang pejabat pertahanan AS mengatakan kepada Business Insider pada Senin bahwa USS Harry S Truman telah berlayar meninggalkan Laut Merah.

Kapal induk tersebut sekarang berada di Laut Mediterania dan dalam pelayaran pulang.

Tidak jelas kapan tepatnya kapal induk itu akan tiba kembali di “kandang” atau pangkalan asalnya di Norfolk, Virginia.

Komando Pasukan Gabungan Sekutu NATO di Naples menulis di media sosial sebelumnya bahwa USS Harry S Truman beserta gugus tempurnya berpartisipasi dalam latihan maritim di Mediterania.

Laporan intelijen berbasis data sumber terbuka melihat kapal induk itu menuju utara di Terusan Suez saat akhir pekan ini.

Dengan pulangnya USS Harry S Truman ke “Negeri Paman Sam”, praktis tinggal satu kapal induk AS yang tersisa di Timur Tengah dalam misi melawan Houthi yakni USS Carl Vinson.

Kapal induk tersebut memiliki sejumlah jet tempur di armadanya, termasuk F-35C generasi kelima, pesawat tempur siluman yang dibuat untuk operasi kapal induk. (Kompas.com)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *